Kalo ditanya apa itu papercraft, pasti semua udah tau! Karena bisa ditebak dari namanya. Nah, sekarang gue bakal ngasi tau sejarahnya aja. Papercraft ini merupakan seni melipat kertas turunan dari origami. Jadi bisa dibilang Origami jauh lebih tua dari Papercraft. Dibawah Origami masih ada lagi namanya Kirigami. Tapi kali ini kita bakal bahas Papercraft dulu. Popularitas Papercraft semakin melonjak ketika Perang Dunia II. Dimana saat itu produksi kertas tak terbatas produksinya. Lalu pada tahun 1941, Inggris menerbitkan lebih dari 100 model Papercraft. Diantaranya papercraft arsitektur, kapal laut, dan pesawat yang masih populer sampai sekarang
Sejarah Papercraft
Awalnya papercraft ini di cetak di
majalah pada abad ke 20 yang di namakan Card modeling. Pernahkah anda
membeli majalah kemudian terdapat sebuah gambar atau poster yang
mengharuskan anda harus melipat dan menggunting, inilah masa awalnya
papercraft. Popularitas papercraft juga di mulai semenjak perang dunia
ke II dimana kertas pada saat itu tidak ada batasan dalam produksinya.
Pada tahun 1941, Inggris menerbitkan 100
model yang berbeda dan sangat populer termasuk papercraft arsitektur,
kapal laut, dan pesawat.
Beda Origami dan Papercraft
Nah, sekarang kita liat bedanya. Nggak perlu kita bahas panjang lebar untuk perbedaannya. Kita cuma perlu ngeliat dari segi pembuatannya. Dari situ keliatan jelas perbedaan antara origami dan papercraft. Bedanya origami tidak memakai lem sementara papercraft memakainya.
Perlengkapan untuk Membuat Papercraft
Dalam membuat papercraft, kita juga membutuhkan beberapa alat perang.
1. Gunting : Untuk memotong pola kasar papercraft.
2. Tracer/Penggaris : Untuk membuat tekukan atau patahan pada pola papercraft.
3. Cutter : Untuk memotong pola papercraft.
4. Stylus cutter / Cutter pen : Untuk memotong pola papercraft. Pisau ini berbeda dengan cutter biasa. Karena bentuknya seperti pulpen dengan ujung mata pisau. Sangat berguna untuk memotong bagian pola terkecil.
5. Cutting mat : Untuk alas ketika sedang memotong pola papercraft.
6. Lem : Untuk menempelkan pola yang satu dengan yang lainnya. Rekomendasi gue pake lem FOX atau UHU biar hasilnya maksimal.
7. Printer : Untuk mencetak pola papercraft. Gue saranin pake printer laser jet supaya hasilnya lebih bagus.
8. Kertas khusus : Bukan kertas yang biasa kita pake untuk nge-print. Melainkan kertas yang memiliki ketebelaran 100gr keatas
0 komentar:
Posting Komentar